Langsung ke konten utama

PENJELASAN TENTANG EJAAN, RAGAM, ISTILAH DAN KATA DALAM BAHASA INDONESIA

Pengertian Ejaan
   Ejaan adalah peraturan yang menggambarkan lambang bunyi bahasa dan hubungan antara lambang-lambang itu (pemisah dan penggabungan) dalam bahasa.
 Ejaan terbagi menjadi dua;
1. Ejaan fonetis yaitu ejaan yang menyatakan bunyi bahasa dengan huruf setelah mengukur dan mencatat dengan alat pengukur bunyi bahasa.
2. Ejaan fonemis yaitu ejaan yang menyatakan setiap fonem satu huruf, sehingga huruf tidak di perlukan banyak di bandingkan dengan jumlah lambang atau huruf dalam fonetis 
 Sistem ejaan yang di pakai di indonesia ;
@ Ejaan ch. A. Van ophuysen yang berlaku pada tahun 1901-1974 ejaan ini sebagai warisan dari ejaan bahasa melayu yang menjadi dasar lahirnya bahasa indonesia.
@ Ejaan suwandi dan ejaan Republik yang berlaku dari 1947-1972.
@ Ejaan Yang Di sempurnakan (EYD) yang berlaku dari tahun 1972-sekarang .adapun motif lahirnya EYD adalah:
-menyesuaikan ejaan bahasa indonesia dengan perkembangan bahasa indonesia .
-membina ketertiban dalam penulisan huruf dan tanda baca 
-awal pwmbakuan bahasa indonesia secara menyeluruh
-mendorong pengembangan bahasa indonesia 
 @@@@@@   KATA   @@@@@@
   Kata merupakan jajaran hurup yang berada di antara dua sepasi dan mempunyai suatu arti "kata"konversasi atau cerita. Contoh . Edi sedang beraksi.

 Pemakaian kata :
  Ada lima laras bahasa yang digunakan sesuai dengan situasi . Sesuai derajat ,formal dan ragam.

  • Ragam baku (frozen) digunakan pada situasi hikmat seperti pada kitab suci  atau putusan pengadilan. 
  • Ragam resmi (formal) digunakan pada komunikasi resmi contoh pada pidato.
  • Ragam konsultatif di gunakan pada saat jual beli seperti di pasar.
  • Ragam santai digunakan kepada orang yang belum akrab 
  • Ragam akrab (intimate) digunakan dengan orang yang memiliki hubungan yang akrab.
Syarat pemilihan kata ;

1. @Makna donatif(makna dalam alam wajar secara eksplisit)
    @makna konotatif (makna yang timbul sebagai sikap sosial yang dikenakan kepada makna konsep jual).
2. Makna umum dan khusus . Seperti kata"ikan"yang masih umum dan kata "Hiu"yang sudah khusus.
3. Kata abstrak dan konkret (mudah di serap panca indra).
  @@@#####ISTILAH####@@@
  Istilah adalah kata yang di pakai sebagai nama yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep proses . Keadaan atau sifat yang khas dalam bidang ilmu pengetahuan teknologi dan seni.

 Persyaratan istilah;
*mengungkapkan konsep yang termaksud dan tidak menyimpang.
*singkat di antara istilah yang lain
*bernilai rasa (konotasi) baik
*sedap di dengar (eufonik)
*sesuai kaidah bahasa indonesia

Istilah terbagi menjadi dua macam:
1. istilah umum Contoh :   anggaran belanja - penilaian
Daya-radio
2. istilah khusus contoh : apendektomi kurtosis
Bipatride pelisosen

 Perbedaan kata dan istilah 
@ kata terdapat banyak makna sedanfkan istilah satu makna.
@ setiap istilah dapat menjadi kata tetapi semua kata tidak bisa menjadi istilah.

             RAGAM BAHASA
  Ragam bahasa yaitu sebuah variasi bahasa menurut pemakaian yang berbeda sesuai topik yang di bicarakan, hubungan pembicara,kawan pembicara,yang di bicarakan,dan menurut medium pembicara.

 KLASIFIKASI RAGAM BAHASA
1. Berdasarkan pokok pembicaraan.

  • Ragam bahasa undang-undang
  • Ragam bahasa jurnalistik
  • Ragam bahasa ilmiah
  • Raham bahasa sastra

2. Berdasarka media pembicaraan.
@ Ragam lisan

  •  Ragam bahasa cekapan
  • Ragam bahasa kuliah 
  • Ragam bahasa pidato
  • Ragam bahasa panggung
@Ragam tulisan
  • Ragam bahasa teknis
  • Ragam bahasa undang-undang
  • Ragam bahasa catatan
  • Ragam bahasa surat

3.berdasarkan hubungan sosial antara pembicara.

  • Ragam bahasa resmi
  • Ragam bahasa akrab
  • Ragam bahasa semi resmi
  • Ragam bahasa santai
Adapun untuk pemberian nilai saya harap bapa memberikan nilai (B) kepada saya . Dan jika menurut bapa itu tidak sesuai saya siap diberikan nilai berapa pun menurut bapa atas pekerjaan saya .insya allah itu yang terbaik bagi saya.Terimakasih ^_^

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SEJARAH DESA LEUWIMUNDING

Rabu ,30 oktober 2019 setelah saya pulang dari perkuliahan di sebuah kampus yaitu IAIN syakh nurjati Cirebon. Ketika saya sedang mengendarai motor dan melintas di kawasan Desa leuwimunding, salah satu kecamata di majalengka provinsi jawa barat. Kecepatan laju motor saya kurangi sedikit demi sedikit dan saya berhenti tepat di sebuah alun-alun di kecamatan leuwimunding . ketika saya melihat ke sebelah kanan saya,saya melihat ada sebuah tugu yang bertuliskan leuwimunding . Seketika saya berpikir " ko bisa desa ini di namai Leuwimunding ..?" . Suara gemerisik kendaraan yang lewat membuat rasa penasaran saya semakin memuncak . Tadinya saya berhenti hanya ingin membeli jajanan tetapi saya sangan penasaran tentang hal itu .lalu, saya menanyakan kepada seorang pedagang cilok yang berdagang di depan alun-alun leuwimunding "mungkin pedagang itu tahu tentang leuwimunding." Pikir saya . Pedagang itu bernama mang didin dia sudah 10 tahun menjadi pedagang cilok . "Mang pu...